Install Windows 7 dengan
Flasdisk sangat mudah. Yang diperlukan cukup sediakan flashdisk, software
RUFUS, dan software installer Windows 7.
A. Penggunaan Software Rufus
Langkah-langkah cara
menggunakan software Rufus, sebagai berikut:
- Siapkan Flashdisk (minimal flasdisk 4GB) dan Labtop atau PC
- Colokan USB Flashdisk pada Lebtop atau PC
- Selanjutnya buka software Rufus yang sudah didownload
- Centang bagian “Create a Bootable Disk Using”. Pilih “ISO Images”. Setelah itu klik tombol browse yang ada di sebelahnya (lihat gambar di bawah)
- Kemudian pilihlah file windows 7 yang sudah berekstensi .ISO.
- Selanjutnya anda tinggal klik button “Start” dan tunggu hingga proses selesai dan anda sudah berhasil membuat USB Flashdisk anda menjadi Bootable.
B. Cara Menginstal Windows 7
Windows 7 memiliki 6 versi, yaitu :
– Windows 7 Ultimate
– Windows 7 Professional
– Windows 7 Enterprise
– Windows 7 Home Premium
– Windows 7 Home Basic
– Windows 7 Starter
.
1. Untuk Windows 7
32-bit, spesifikasi minimum:
– Processor dengan kecepatan 1 Ghz 32-bit
– RAM minimal 1 GB
– Harddisk minimal 16 GB
.
2. Untuk Windows 7 64-bit, spesifikasi minimum:
– Processor dengan kecepatan 1 Ghz 64-bit
– RAM minimal 2 GB
– Harddisk minimal 20 GB
.
Jika sudah memenuhi ketentuan di atas, barulah anda bisa
menginstal Windows 7. Oleh karena itu, saya akan berbagi tentang Cara mudah
Instail Windows 7. Tutorial cara install Windows 7 adalah sebagai berikut:
- Siapkan Windows 7 yang sudah ditransfer ke dalam Flashdisk dengan menggunakan software Rufus sebelumnya
- Spesifikasi Sistem Hardware PC memenuhi Persyaratan Minimum.
- Siapkan Driver Windows untuk memaksimalkan kinerja sistem. Ini dilakukan setelah instalasinya selesai.
- Siapkan software atau program penting, karena windows aslinya hanya menyediakan aplikasi yang terbatas. Ini pun dilakukan setelah prosesnya selesai.
Langkah-langkah Install Windows 7
Clean Install Windows 7 adalah cara install ulang Windows 7
yang paling ideal untuk mengatasi masalah yang serius dengan sistem yang kusut
dalam komputer atau laptop. Ini akan menghapus keseluruhan file dalam drive
sistem secara keseluruhan tanpa tersisa, termasuk virus kalo ada, kemudian
menggantinya dengan sistem yang baru dari awal. Oleh karena itu perhatikan saat
menghapusnya nanti agar file pada drive lain tetap ada, atau kalau kurang PD,
simpan dulu ditempat yang aman data-datanya.Untuk menginstal Windows 7 di komputer dan laptop:
1.
Nyalakan Komputer atau
Laptop dan masuklah ke Menu “BIOS”.
§ Untuk masuk ke MENU BIOS, SAAT menyalakan
Laptop atau Komputer seperti gambar diatas, tekan terus-menerus dengan cepat
tombol F2, pada beberapa laptop merk lain tekan Esc, F1, F10, F12 atau Del Pada
Komputer.
§ Catatan, Pada sebagian merk laptop mungkin
juga sambil menekan tombol “fn” bersamaan dengan F1/F2 dst, agar tombol
tersebut berfungsi.
2.
Aturlah “booting”
pertama pada MENU BIOS.
§ Gambar diatas merupakan contoh masuk ke menu
BIOS atau Setup Utility, tampilannya tergantung merk.
3.
Cari Menu Tab “Boot”
untuk mengatur booting awal.
§ Arahkan Boot Pertama Jadi CD/DVD atau
Flashdisk sesuai keinginan, Tampilan ini pun beraneka ragam tergantung merk.
§ Ubah Boot pertama pada Menu BIOS Ke CD/DVD,
sedangkan jika menggunakan Flashdisk ubah boot pertama ke Flashdisk, ini
diperlukan agar Booting pertama kali membaca media tersebut.
§ Khusus untuk booting pertama dari flashdisk,
maka wajib masukan terlebih dahulu flashdisk sebelum menyalakan PC.
4.
Simpan Pengaturan
BIOS, Klik “Exit” dan kemudian “Exit Saving Changes” dengan mengklik “Yes”.
§ Komputer atau Laptop akan segera Restart.
Jangan Lupa masukan terlebih dahulu DVD instalasi Windows 7 sebelum restart,
jika tidak ada media DVD atau Flashdisk, maka harus diulangi lagi.
5.
PC akan mulai booting
dan membaca medianya.
§ Klik tombol apa saja pada keyboard, contohnya
ENTER dan waktunya hanya 5 detik, kalo 5 detik dibiarkan, proses tidak akan
terjadi, harus restart lagi.
6.
Tunggu proses, pada
tahap ini tidak melakukan apapun.
7.
Pilihlah Bahasa
English, kemudian Klik “Next”.
8.
Klik “Install Now”
untuk melanjutkan instalasi.
9.
Klik “I accept the
license terms”, kemudian Klik “Next”.
10.
Pilihlah opsi lanjutan
atau “advanced” untuk melanjutkan “Fresh Install”.
§ Pada Langkah ini, sangat penting, Klik “Custom
advanced”. Tahap ini artinya akan memulai dari awal, sehingga sistem nantinya
akan seperti baru, dan menghapus yang lama.
11.
Aturlah partisi sesuai
yang dikehendaki.
§ Pada tahap ini penting untuk mengatur partisi
yang akan dipasang Windows 7 yang baru.
§ Gambar diatas merupakan contoh Laptop yang
memiliki 3 Partisi, Pertama “System Reserved”, Kedua sistem yang lama alias
(C:), dan Ketiga Data alias (D:).
§ Catatan, Jika pada gambar diatas pada kotak
tersebut kosong, artinya hard disk tidak terbaca, maka hardisk kemungkinan
rusak atau kurang bagus atau kabel ke hard disk tidak bagus atau tidak
terdeteksi.
12.
Hapus Partisi Sistem
Lama, Klik “Delete”.
§ Dengan Delete Partisi, maka sistem Lama (C:)
akan terhapus, dan My Documents pun akan terhapus seluruhnya, karena My
Documents termasuk (C:). Jadi kalo simpan Data-data dikemudian hari sebaiknya
di drive yang lain.
§ Arahkan kursor untuk menghapus Partisi dengan
Klik Delete, kemudian klik OK – OK aja, sampai tampilan pada gambar berikutnya.
13.
Buatlah partisi yang
baru dengan kapasitas atau space hard disk cukup.
§ Arahkan Kursor pada partisi yang akan diinstal
sistem operasi yang baru, Klik New.
§ Kemudian Klik OK dan OK. Untuk diketahui,
disini ada suatu nilai berapa kapasitasnya “Byte Hard Disk”.
14.
Lanjutkan instalasi
pada Partisi yang Baru.
§ Tampilan akan seperti gambar diatas, kemudian
arahkan Kursor Pada Partisi yang baru atau “Primary”, Kemudian Klik “Next”.
15.
Tunggu proses transfer
file selesai dan melanjutkan prosesnya.
§ Proses Instalasi Benar-benar dimulai, kalo
sudah sampai tahap ini kita bisa santai, karena selanjutnya akan berjalan
Otomatis.
§ Jangan klik apapun, biarkan saja sampai
restart dengan sendirinya.
§ Jika Pada saat “Expanding Windows files” ada
“error”, berarti memory PC rusak, coba diulang lagi dari awal kalo “error”. Kalo
lancar, maka akan restart otomatis.
16.
Proses dilanjutkan
otomatis, dan restart dengan sendirinya.
§ Jika menggunakan DVD tidak melakukan apapun,
tapi jika menggunakan Flashdisk setelah gambar tersebut “restart” Flashdisk
HARUS dicabut.
17.
Restart otomatis.
§ Setelah Restart, pada langkah ini jangan klik
apapun, kalo diklik nanti balikan lagi. Jika memakai flashdisk tidak ada gambar
diatas, kan dah dicabut.
18.
Biarkan Proses
Melanjutkan dan jangan klik apapun.
19.
Penyempurnaan proses
lanjutan, Biarkan saja.
20.
Jangan klik apapun,
Prosesnya hampir selesai, dan akan restart kembali secara otomatis.
21.
Isi Data-data dengan
membuat nama pengguna.
§ Isi Nama bebas, Trus Klik “Next”.
22.
Isi kata sandi atau
“Password” jika ingin menggunakannya.
§ Tidak perlu diisi, kecuali Laptop atau
komputernya mau pakai password atau kata kunci, kemudian klik “Next”.
23.
Isi Product key jika
ada atau klik “Skip” saja jika belum punya.
§ Jika sudah memiliki Kodenya, masukan dalam
kotak yang tersedia, dan klik “Automatically activate Windows”. Jika belum,
jangan diisi apapun, Disebelah “Next” nanti ada “Skip”, jadi Klik Skip.
24.
Klik “Use recommended
settings”.
25.
Atur waktu aktual,
sesuaikan dengan yang dikehendaki, kemudian klik “Next”.
26.
Selesai.
Setiap selesai Proses
diatas, WAJIB mengecek driver windows seperti Graphics driver, Audio Driver,
Network Driver, atau yang berhubungan dengan driver sesuai merknya, biasanya
ada CD/DVD tersendiri dikasih waktu membeli Laptop atau Komputer, kalo tidak
ada harus download. Namun Pada beberapa Merk PC, biasanya tidak perlu juga
karena sudah terintegrasi dengan sistem.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar